algoritma

1. Algoritma untuk menampilkan angka 1-10 menggunakan teknik looping
   

Penjelasan Tahap Eksekusi Program:

1.      Memulai program

2.      Masukkan angka 1 ke variabel a

3.      Tampilkan nilai a di layar

4.      Cek, apakah a=10?, jika tidak lanjut ke tahap 5. Jika ya lanjut ke tahap 7

5.      Increment nilai a (nilai a (baru) = nilai a (lama) + 1).

6.      Ke tahap 3

7.      Program berhenti

2. Algoritma untuk menampilkan hasil kuadrat angka 1-10 menggunakan teknik looping

Penjelasan Tahap Eksekusi Program:

1.      Memulai program

2.      Masukkan angka 1 ke variabel a dan variabel b

3.      Tampilkan nilai b di layar

 4.      Cek, apakah a=10?, jika tidak lanjut ke tahap 5. Jika ya lanjut ke tahap 8

5.      Increment nilai a (nilai a (baru) = nilai a (lama) + 1).

6.      Nilai b=a*a (a kuadrat).

7.      Ke tahap 3

8.      Program berhenti

membuat program

interpreter

MEKANISME INTERPRETER DALAM MENGEKSEKUSI PERINTAH

1.jelaskan mekanisme interpreter dalam menerjemahkan dan mengeksekusi perintah

jawab:

interpreter adalah perangkat  lunak yang mampu mengeksekusi code program (yang ditulis oleh programer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin,sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programer tersebut.perintah-perintah yang dibuat oleh programer tersebut dieksekusi baris demi baris,sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut.

interpreter adalah suatu program komputer yang mampu menerjemahkan program dari bahasa tingkat tinggi yang dimengerti oleh manusia dan langsung menjalankan program tersebut.kerja interpreter seperti penerjemah atau gaet yang langsung menerjemahkan kalimat demi kalimat yang dikatakan oleh orang asing.setiap kali kita membutuhkan program tersebut,maka interpreter akan bekerja menerjemahkan program dari bahasa tingkat tinggi ke bahasa mesin untuk dieksekusi.jadi siklus kerja ketika kita membuat program dengan interpreter adalah tulis/edit program eksekusi. proses ini sangat berbeda  dengan compiler, dimana compiler hasilnya sudah langsung berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses dan penterjemah dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi. hasil dari terjemhan ini adalah bahasa mesin. pada beberapa compiler, output berupa bahasa mesin dilaksanakan dengan proses assembler yang berbeda. ada beberapa contoh dari interpreter yaitu : ASP (Active server pages) ,MATLAB ,PERL (practical extraction and reporting language). PHP (hypertext preprocessor)dll.

2. sebutkan alasan mengapa pemograman cenderung menggunakan bahasa pemograman beraras tinggi daripada bahasa pemograman bahasa rakitan.?

jawab :

karena penggunaan bahasa pemograman beraras tinggi lebih mudah digunakan atau lebih prtabel /mudah diadaptasikan antar platform dan ebih abstrak. bahasa-bahasa semacam ini sering melakukan abstraksi terhadap beberapa operasi CPU ,seperti halnya pengaksesa memori.secara umum bahasa tingkat tinggi akan membuat pemograman komputer yang kompleks menjadi lebih sederhana,sementara bahasa rakitan cenderung untuk membuat kode yang lebih efisien. dalam sebuah bahasa tingkat tinggi , elemen-elemen kompleks dapat dipecah kedalam beberapa elemen yang lebih sederhana, meski masih dapat dianggap kompleks, dimana bahasa tersebut menyediakan abstraksi.